Bermain Tanpa Dukungan Bonek, Arema & Persebaya Sam-sama Rugi

Binsar

Wednesday, 11-12-2019 | 06:51 am

MDN
Persebaya akan melakoni laga kontra Arema tanpa bonek di Stadion Batakan Balikpapan, Kamis (12/12/2019) besok [ist]

Malang, Inako

Sanksi bermain tanpa dukungan suporter yang dijatuhkan Komdis PSSI atas Persebaya Surabaya beberapa waktu lalu, tentu menjadi kerugian besar bagi tim itu. Mereka harus rela bermain di luar kandang tanpa terikan dukungan bonek –julukan supporter fanatik Persebaya –hingga akhir musim setelah diberi sanksi menyusul kericuan di Gelora Bung Tomo Surabaya beberapa waktu lalu.

Namun, kerugian itu, ternyata tidak saja dirasakan Persebaya, tetapi juga tim yang bermain dengan Tim Baju Ijo.

Hal itu diungkapkan pelatih Arema FC, Milomir Seslija yang bakal menghadapi Persebaya Surabaya pada lanjutan Shopee Liga 1 musim 2019 di Stadion Batakan Balikpapan, Kamis (12/12/2019) besok.

Milomir mengaku, bermain tanpa suporter lawan pada laga tersebut justru merupakan kerugian bagi timnya.

"Tidak ada namanya kami diuntungkan dengan tidak adanya suporter lawan," ucap Milo, sapaan karib Milomir Seslija.

"Justru, ketika ada 65 ribu suporter lawan di tribune, tekanan mereka justru akan lebih berat," sambungnya.

Arema bakal menghadapi Persebaya Surabaya pada laga pekan ke-31 Shopee Liga 1 musim 2019. Pertandingan ini akan dihelat di Stadion Batakan Balikpapan, Kamis (12/12/2019).

Pertandingan ini dipastikan tak bakal disaksikan langsung oleh suporter. Pasalnya, Persebaya mendapat hukuman harus bermain tanpa suporter sampai musim ini berakhir.

Saat ini, Arema berada di peringkat sembilan klasemen sementara dengan raihan 43 angka dari 31 laga. Sementara, Persebaya berada di posisi lima klasemen. Bajul Ijo -julukan Persebaya- mengoleksi 45 poin dari 31 pertandingan.

Lebih lanjut, Milo menegaskan, karena bakal berlangsung tanpa disaksikan langsung oleh suporter, tensi pertandingan ini tetap bakal sedikit turun. Namun, pelatih asal Bosnia tersebut menambahkan, anak asuhnya sama sekali tak boleh menurunkan kewaspadaan mereka jelang pertandingan ini.

"Ini adalah pertandingan derby. Derby tetaplah derby," tutur Milo.

"Kami harus bermain sangat bagus jika ingin menang. Kami harus berhenti membuat kesalahan-kesalahan dan bermain lebih bagus lagi," ia menandaskan.

KOMENTAR