Bisnis Dalam Jaringan Pangkas Biaya Operasional UMKM

Jakarta, Inako
Era industry adalah awal dari jagat bisnis pada kekinian. Jika era industri ditandai dengan produk masal sebagai akibat penemuan dari mesin-mesin produksi yang canggih. Maka dunia bisnis saat ini masuk era teknologi dan informasi. Beda dalam pola marketing tetap sama polanya dalam produksi, sebelum era 4. 0 benar –benar menjadi kenyataan.
Informasi berbasis teknologi tentu memudahkan kalangan bisnis dalam mengoperasikan usahanya. Bahkan kehadiran teknologi memangkas biaya operasional dari sebuah bisinis, namun tidak dalam biaya promosi. Fakta bahwa bisnis dalam jaringan tetap membutuhkan promosi saksikan saja plang iklan dan baner dari berbagai platform bisnis dalam jaringan dengan keunggulan pola, penjualannya.
Katakanlah sebuah usaha dengan platform Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) membuka sebuah toko di mal misalnya. Terbayang biaya sewa, service charge (biaya pelayanan) mal, pajak sewa dan biaya transportasi yang harus dikeluarkan pengusaha.
Dengan adanya platform bisnis dalam jaringan meniadakan itu sebgaian meskipun biaya promosi tetap terjadi. Jika sebagian kalangang mengatakan bahwa bisnis dalam jaringan mereduksi biya promosi, mungkin terjadi namun tidak serta merta. Atau produk dikenal tidak melulu dalam jaringan, karenanya promosi tetap dibutuhkan.
Salah satu bentuk promosi oleh UMKM adalah helatan Makerfest 2018 yang digelar di Bintaro, Tangerang Selatan pada 7-8 Juli 2018. Ekosistem bisnis dalam jaringan (daring) dinilai memiliki kontribusi yang sangat besar untuk mendorong perkembangan pelaku usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Hal ini turut dirasakan oleh para peserta Makerfest 2018 yang digelar di Bintaro, Tangerang Selatan pada 7-8 Juli 2018. Dijelaskan dengan bantuan ekosistem bisnis daring, semakin banyak kreator lokal yang terdorong untuk memulai dan mengembangkan usaha sehingga mampu memberikan dampak positif terhadap masyarakat.
Adapun NoonaKu Signature adalah bisnis fesyen yang menyediakan produk dan jasa pakaian murah berkualitas untuk perempuan.

Berdasarkan sensus ekonomi Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2016, perdagangan besar dan eceran merupakan sektor terbesar dalam perekonomian, mencapai 453.812 atau 36,73% dari total usaha yang ada di Jakarta.
TAG#UMKM, #Kemenkominfo, #Kemendag, #Kemenpeerin, #Bekraf, #Tokopedia, #JNE, #e-Commerce
190329497
KOMENTAR