Joao Cancelo dan Ruben Neves Menangis Saat Memberikan Penghormatan Kepada Diogo Jota di Piala Dunia Antarklub

Jakarta, Inakoran

João Cancelo dan Ruben Neves diliputi emosi yang kacau saat memberikan penghormatan kepada Diogo Jota pada Jumat malam. Keduanya menjadi bagian dari hening cipta untuk Jota sebelum pertandingan Piala Dunia Antarklub mereka untuk Al Hilal melawan Fluminense.

Sebelum pertandingan perempat final dimulai, kedua tim berkumpul di sekitar lingkaran tengah di Stadion Camping World untuk memberi penghormatan.

Dan begitu pertandingan dimulai, Cancelo dan Neves menangis tersedu-sedu saat dihibur oleh rekan satu tim mereka di lapangan.

Pasangan asal Portugal itu pernah bermain dengan Jota, yang meninggal dunia secara tragis bersama saudaranya, Andre Silva, dalam sebuah kecelakaan mobil pada hari Kamis.

Neves juga tampak sangat emosional saat memberikan penghormatan kepada sahabat dekatnya tersebut (ist)

Neves adalah rekan setimnya di Wolves dan juga menghabiskan banyak jeda internasional bersamanya saat bermain untuk Portugal.

Cancelo juga bermain bersama Jota untuk tim nasional mereka. Momen emosional bagi pasangan ini muncul saat penghormatan terus mengalir untuk bintang Liverpool tersebut setelah kematiannya.

Neves sebelumnya mengunggah pesan mengharukan kepada teman baiknya pada hari Jumat sebelum Al Hilal menghadapi Fluminense.

Dia mengunggahnya di Instagram bersama kumpulan gambar: "Bug, di mana pun kamu berada, aku tahu kamu akan membaca ini, kita tidak pernah seburuk ini dan mungkin sekarang aku sedikit menyesalinya, tetapi kamu tahu apa arti dirimu bagiku, sama seperti aku tahu siapa aku di matamu.

"Lebih dari sekadar persahabatan, kita adalah keluarga, dan kami tidak akan menghentikannya hanya karena sekarang kamu memutuskan untuk menandatangani kontrak sedikit lebih jauh dari kami!

"Saat aku pergi ke Selecao, kamu akan tetap berada di sampingku di meja makan, di bus, di pesawat... kamu akan selalu ada bersamaku seperti biasa. Mari kita terus tertawa, membuat rencana, berbagi kehidupan kita satu sama lain.

Kedua tim mengheningkan cipta untuk Jota sebelum pertandingan (ist)

"Aku akan memastikan kau selalu hadir dan aku akan memastikan orang-orang yang kau kasihi tidak kekurangan apa pun saat kau ada di sana, jauh di sana tetapi memikirkan kita, menunggu kita.

"Hidup telah mempertemukan kita dan kini hidup tak dapat memisahkan kita. Kita telah mencapai banyak hal hebat bersama, kita masih punya banyak hal yang harus dilakukan, aku tahu kita bisa.

"Mulai hari ini, kalian akan memasuki lapangan bersamaku dan kita akan menyusuri jalan kita bersama, di panggung tempat kita bertemu.

"Diogoal, kamu adalah limun kesukaanku!! Amo-te."

Neves dan Cancelo tidak mampu membantu Al Hilal melaju ke semi-final dengan Fluminense mengklaim kemenangan 2-1.

Matheus Martinelli membawa tim Brasil unggul sebelum turun minum dan setelah Marcos Leonardo menyamakan kedudukan, Fluminense kembali unggul melalui Hurcules pada menit ke-70.

Diogo Jota dan saudaranya meninggal dunia pada hari Kamis (ist)

Fluminense akan bertemu Chelsea atau klub sesama Brasil Palmeiras di semifinal pada Selasa malam.

Saat pertandingan Piala Dunia Antarklub sedang berlangsung, di Portugal, acara peringatan kematian Jota dan saudaranya diadakan secara terbuka.

Masyarakat mengunjungi sebuah kapel di Gondomar, Portugal, yang merupakan kampung halaman Jota dan Silva.

Anggota tim nasional Portugal, rekan satu tim lainnya, dan perwakilan Liverpool telah pergi untuk memberikan penghormatan terakhir kepada Jota.

Diogo dalot, Bernardo Silva, Joao Moutinho, Fabinho dan Jota Silva semuanya memberikan penghormatan bersama Andre Villas Boas dan banyak lagi.

Kepala eksekutif Liverpool Michael Edwards dan direktur teknis Julian Ward juga berada di Gondomar. Pemakaman Jota dan saudaranya akan dilaksanakan pada hari Sabtu.