Kalahkan PSG di Final, Bayern Munich Raih Trofi Keenam di Liga Champions

Lisbon, Inako

Bayern Munich manambah koleksi trofi di Liga Champions setelah menumbangkan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor tipis 1-0 di final yang berlangsung di Stadion Da Luz, Lisbon, Portugal, Senin (24/8/2020) dini hari WIB.

Gol semata wayang Die Roten - sebutan Bayern Muenchen - dicetak oleh sang winger, Kinsgley Coman, melalui sundulan kepala pada menit ke-59 setelah menerima umpan matang Joshua Kimmich dari sisi kiri pertahanan PSG.

Kontribusi besar Coman mendapat sanjungan tinggi dari pelatih Bayern, Hansi Flick usai laga. Menurut arsitek Jerman itu, Coman mampu melepaskan diri dari bayang-bayang Frank Ribery dan Arjen Robben yang sebelumnya sangat disanjung di Bayern Muenchen.

Sekedar informasi, pemain asal Prancis itu datang ke Bayern pada bursa transfer musim panas 2014 sebagai pemain pinjaman dari Juventus. Bayern meminjam Coman selama dua musim dari raksasa Liga Italia tersebut.

Coman memulai kariernya di Bayern saat Ribery dan Robben masih menjadi andalan. Meski begitu, Coman tampil cukup baik pada musim debutnya dengan mencatatkan enam gol dan 12 assist dalam 37 penampilan untuk Bayern.

Namun, waktu bermain Coman pada musim keduanya berkurang sehingga kontribusi untuk Bayern pun ikut menurun. Pemain asal Prancis itu tampil dalam 25 pertandingan Bayern dengan catatan dua gol dan satu assist.

Menurut Flick, Bayern memang pantas juara. Semua pemain memberikan kemampuan maksimalnya sehingga nyaris semua lini dikuasai Bayern.

Ia juga mengaku, PSG adalah tim kuat yang tidak mudah ditaklukan. Karena itu, meski mendominasi penguasaan bola, anak asuhannya hanya mampu mencetak satu gol untuk membawa Bayern meraih trofi keenamnya di ajang Liga Champions.

Ia menambahakna, kemenangan Bayern tidak terlepas dari kesuksesan barisan belakang Bayern menghentikan lini depan PSG yang diperkuat pemain berkualitas, seperti Neymar Jr, Kylian Mbappe, dan Angel Di Maria. Meski sulit, Bayern mampu melakukan pekerjaan itu dengan sangat baik.

Salah satu pemain yang mendapat pujian khusus Flick adalah Manuel Neuer. Kiper utama timnas Jerman itu beberapa kali berjibaku mengamankan gawangnya dari kebobolan.

Salah satu yang aksi terbaiknya terjadi saat ia sukses menghalau tendangan Neyamr dari sisi kanan pertahanan Bayern di babak pertama.

“Begitu banyak orang yang pantas mendapatkan pujian atas kemenangan ini. Salah satunya adalah Neuer. Anda melihat selama musim dingin seberapa besar determinasi yang kami miliki di tim ini, yang jelas merupakan sesuatu yang Anda inginkan sebagai seorang pelatih,” ujar Flick, menyadur dari laman resmi UEFA, Senin (24/8/2020).

Namun, meski menyebut nama pemain tertentu, ia menegaskan bahwa kemenangan ini berkat kerja sama tim yang kompak selama 90 menit.

Nyaris semua lini dikuasai Bayern. Berununtung, PSG memilkiki bek yang tangguh sehingga hanya kebobolan satu gol. Andaikan pertahanan PSG keropos, bukan tidak mungkin wakil Prancis itu akan mengalami nasib serupa dengan Barcelona yang dibantai Bayern di babak perempatfinal.

Dengan kemenangan ini, Bayern kini berada di posisi ketiga dalam daftar tim pengoleksi trofi Liga Champions terbanyak bersama Liverpool yang mengoleksi enam trofi The Big Ears. Bayern hanya kalah dari AC Milan (tujuh trofi) dan Real Madrid (13 trofi).