Kayu Olahan Senilai 15 M Melancong Ke Dua Negara

Rizkia

Wednesday, 26-08-2020 | 10:50 am

MDN

Kaltara, INAKO

Kementerian Pertanian melalui Karantina Pertanian Tarakan kembali memfasilitasi ekspor kayu olahan. Sebanyak kurang lebih 2.256 M3 kayu olahan berupa plywood dan moulding asal Kalimantan Utara produksi PT. Intracawood Manufacturing siap dikirim ke dua negara, Amerika dan Malaysia dengan rincian 2.236 M3 ke Amerika Serikat dan 20 M3 ke Malaysia dengan total nilai ekonomis 15 miliar. 

BACA JUGA: 

Puluhan Ribu Emas Putih Kaltara Telah diterbangkan selama Tahun 2020

Sesuai dengan permintaan Negara tujuan, kayu olahan yang diekspor dari Indonesia harus dilengkapi dengan Phytosanitary Certificate atau sertifikat kesehatan tumbuhan yang diterbitkan oleh Badan Karantina Pertanian sebagai penjamin bahwa kayu olahan tersebut bebas dari organisme pengganggu tumbuhan. Pejabat Karantina Pertanian Tarakan telah melakukan pemeriksaan fisik terhadap kayu olahan tersebut, Selasa (25/08). 

Kayu olahan berupa plywood dan moulding akan dipergunakan sebagai bahan baku properti, seperti pagar rumah, dinding dan lantai.

"Kayu olahan yang diekspor ini telah melalui serangkaian tindakan karantina, sehingga dapat dipastikan aman dan bebas dari organisme pengganggu tumbuhan sesuai persyaratan teknis negara tujuan," Ujar drh. Akhmad Alfaraby, Kepala Karantina Tarakan.

KOMENTAR