Korea Utara Merampungkan Pembangunan Kapal Selam Baru Seberat 3.000 Ton

Jakarta, Inako
Kantor Berita Yonhap yang mengutip sebuah sumber, Minggu (11/4) melaporkan, Otoritas intelijen Korea Selatan dan AS yakin Korea Utara siap untuk meluncurkan kapal selam baru seberat 3.000 ton, dan saat ini hanya menunggu waktu yang tepat.
Dikatakan, otoritas intelijen telah menentukan bahwa kapal selam seberat 3.000 ton, yang diluncurkan pada Juli 2019, dapat membawa tiga rudal balistik yang diluncurkan oleh kapal selam, atau SLBM.
"Pihak berwenang menilai bahwa Korea Utara sedang meninjau waktu yang tepat untuk meluncurkan kapal selam untuk efek strategis, termasuk memaksimalkan tekanan terhadap Amerika Serikat," kata sebuah sumber seperti dikutip dari kyodonews.
Sumber tersebut menambahkan bahwa Korea Utara dapat mengungkapkan kapal selam tersebut pada upacara peluncuran dan benar-benar meluncurkan SLBM seperti Pukguksong-3.
Penilaian tersebut dilakukan setelah sebuah lembaga think tank AS mengatakan Korea Utara telah memindahkan tongkang uji rudal submersible di lokasi uji misilnya ke posisi yang berbeda, kemungkinan mengindikasikan uji SLBM yang akan datang.
.jpg)
Pada tanggal 26 Maret, sebuah situs web AS yang memantau Korea Utara, melaporkan bahwa citra satelit komersial dari Galangan Kapal Selatan Sinpho di pantai timur Utara menunjukkan bahwa dok kering terapung, biasanya ditambatkan di dermaga terdekat, baru-baru ini telah direposisi di samping konstruksi. dermaga peluncuran kapal selam hall.
Dikatakan bahwa langkah tersebut dapat mengindikasikan bahwa kapal selam rudal balistik baru Korea Utara "mungkin hampir selesai atau siap untuk diluncurkan dan diluncurkan dalam waktu dekat."
Kapal selam baru itu diyakini merupakan kelas Romeo yang dimodifikasi berdasarkan laporan media Korea Utara tentang kunjungan situs Kim Jong Un pada Juli 2019 ke aula konstruksi untuk memeriksa pekerjaan di atasnya. Kapal selam itu dikatakan memiliki panjang sekitar 80 meter dan lebar 7 meter.
Menurut Yonhap, Korea Utara juga diyakini telah mengembangkan kapal selam berukuran lebih besar yang diharapkan dilengkapi dengan SLBM baru.
TAG#Korea Utara, #kapal selam, #Otoritas intelijen, #Korsel
190313593

KOMENTAR