Mendapat Hukuman, Persebaya Surabaya Jalani Laga Kandang di Balikpapan Tanpa Bonek

Jakarta, Inako

Kehadiran suporter fanatik Persebaya Surabaya yang dikenal dengan julukan bonek alias bondo nekad diakui telah memberikan semangat yang luar biasa bagi tim itu.

Namun, di sisi lain, bonek juga kerap menjadi biang kerok klub kebanggaan Kota Surabaya dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI. Tidak jarang, akibat ulah bonek Persebaya Surabaya terpaksa harus menjalani laga tanpa suporter.

Seperti pertandingan yang bakal dilakoni Persebaya Surabaya kontra tamunya, PSM Makassar sore nanti.

Akibat ulah bonek yang merusak stadion Gelora Bung Tomo (GBT) beberapa pekan lalu, Green Force –julukan Persebaya –harus menjalani laga itu di Balikpapan.

Meski bertindak sebagai tuan rumah, Persebaya harus menjamu tamunya, PSM Makassar di tempat netral, yakni di Stadion Batakan, Balikpapan.

Beruntung, mereka memiliki pelatih sekelas Aji Santoso. Mantan bek kiri Persebaya Surabaya itu dikabarkan sudah menyiapkan mental anak asuhnya untuk bisa menghadapi situasi tersebut.

"Kami semua tau tanpa penonton, saya sampaikan pada seluruh pemain untuk siap mental menghadapi pertandingan tidak didukung suporter Bonek," kata Aji Santoso.

Persebaya akan menjamu PSM Makassar, Kamis (14/11/2019) besok. Laga tersebut merupakan partai tunda pekan ke-26 Shopee Liga 1 2019 yang disiarkan Indosiar.

Lebih lanjut, Aji juga menegaskan bahwa timnya akan berusaha meraih kemenganan karena bagaimana pun laga kontra PSM berstatus laga kandang. Meski dia tak menafikan pentingnya kehadiran suporter.

"Sebenarnya jujur, kehadiran Bonek kami perlukan, kami butuhkan karena bisa menjadikan motivasi kami lebih tinggi lagi," jelas Aji.

"Tetapi dengan situasi tanpa Bonek, kami akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk bisa memenangkan pertandingan, karena kami berstatus home meskipun bermain di Balikpapan," tandasnya.