Penonton Gusar Dengan Bintang Tenis AS Taylor Townsend Karena Bertengkar Dengan Jelena Ostapenko Usai Grand Slam US Open

Jakarta, Inakoran

Petenis AS Taylor Townsend mengalahkan Jelena Ostapenko dari Latvia, dalam tiga set langsung 7-5, 6-1 di Flushing Meadows. Meski menang, sikap Townsend usai laga membuat penonton kesal.

Melansir talkSPORT, ketika kedua pemain hendak berjabat tangan, Ostapenko tampaknya mulai memperlihatkan wajah marah pada Townsend. Bintang Latvia itu tidak senang dengan tindakan Townsend setelah kemenangan itu dan tampak marah padanya, sehingga menimbulkan suasana yang cukup berwarna. Keduanya terlibat dalam pertengkaran sengit, yang dengan cepat ditepis Townsend.

Ostapenko tidak senang setelah pertandingan (ist)

Bintang Amerika itu kemudian berjalan ke arah penonton dan mengangkat tinjunya untuk membakar semangat mereka. Ia jelas tidak terpengaruh oleh apa yang dikatakan Ostapenko.

“Ini kompetisi,” kata Townsend setelah pertandingan, mengutip Marca.

"Orang-orang kesal ketika kalah. Beberapa orang mengatakan hal-hal buruk. Dia bilang saya tidak berkelas dan tidak berpendidikan, dan mari kita lihat apa yang terjadi ketika kita keluar dari AS," sambungnya.

"Saya menantikannya. Saya mengalahkannya di Kanada, di luar AS. Jadi, mari kita lihat apa lagi yang akan dia katakan."

Townsend tidak mundur dari pemenang Grand Slam 2017, saat ia melaju ke putaran ketiga AS Terbuka untuk pertama kalinya sejak 2023.

Townsend merupakan pemain peringkat 139 dunia, sementara Ostapenko berada di peringkat 25, jadi bintang Latvia itu mungkin tidak terlalu senang dengan kekalahan telak tersebut.

Dia membiarkan emosinya menguasai dirinya.

Townsend menikmati kemenangannya (ist)

Townsend masih mengincar kemenangan Grand Slam tunggal pertamanya. Ostapenko sudah pernah meraihnya, memenangkan Prancis Terbuka pada tahun 2017.

Dan meskipun Townsend masih mengejar gelar tunggal pertamanya yang sulit diraih, ia saat ini adalah pemain ganda peringkat 1 dunia. Ia telah meraih dua kemenangan Grand Slam di nomor ganda, yaitu Australia Terbuka tahun 2025 dan Wimbledon tahun 2024.

Jangan salah paham, pemain berusia 29 tahun ini tidak asing dengan kemenangan di lapangan.

Townsend akan melawan petenis nomor 5 Mirra Andreeva pada hari Jumat di babak ketiga, berusaha melaju ke babak keempat untuk pertama kalinya sejak 2019.

Sementara Townsend sekarang akan mengalihkan semua perhatiannya ke bintang Rusia itu, kita semua akan menghitung mundur hari sampai dia bisa menghadapi Ostapenko lagi.