Wanita Inggris Ini Pecahkan Rekor Dunia Guinness Setelah Lari 106 Maraton Dalam 106 Hari Dengan Lutut Cedera

Jakarta, Inakoran

Seorang wanita asal Inggris meraih gelar Guinness World Record setelah melakukan lari 106 maraton dalam 106 hari berturut-turut.

Kate Jayden (35), dari Derbyshire di Inggris, mulai berlari maraton jarak 26,2 mil (42,1 km) setiap hari pada 31 Desember 2021 dan menyelesaikan larinya yang luar biasa pada 15 April tahun ini. Ini prestasi yang sulit dipahami mengingat Jayden mengalamai cedera lutut.

"Mengetahui bahwa saya harus melanjutkan selama 6 jam setelah 8-9 jam hari kerja terkadang membuat saya kewalahan, tetapi disiplin dan komitmen terhadap alasan saya memulai, menyusul ketika motivasi berkurang," kata Kate kepada Guinness World Records.

Awalnya ia hanya berencana untuk berlari 100 maraton, jarak yang setara dengan 2.620 mil antara Aleppo, Suriah, dan Inggris - rute yang sering diambil oleh para pengungsi yang mencari perlindungan.

Kate akhirnya mengumpulkan £43.000 (atau Rs. 41,5 lakh) untuk tujuan kemanusiaan ketika dia menutup usahanya dengan 106 maraton dalam 106 hari.

Kate mengaku, usaha keras dan kelelahan bukanlah satu-satunya tantangan yang dia hadapi di sepanjang jalan.

Ia melaporkan lututnya sakit pada hari ke-46 tetapi tetap melakukannya untuk menyelesaikan tantangannya.

Kemudian, pada bulan Mei, pemindaian MRI mengungkapkan bahwa dia menjalankan sisa usahanya dengan lutut yang retak.

Rekor dunia lari maraton atlet Inggris dengan hari terbanyak berturut-turut (perempuan) disamai oleh pasangan Skotlandia Fay Cunningham dan Emma Petrie ketika mereka berlari selama 106 hari dari 19 Februari hingga 4 Juni 2022.