Amerika dan Tiongkok Sepakat Redakan Tegangan Perdagangan

JAKARTA, INAKORAN

Dua pemimpin raksasa ekonomi planet bumi menyimak pertemuan dua pemimpin Donald trump dan Xi Jinping. 

Pemerintah AS dan Tiongkok pada Selasa (10/6) mengumumkan bahwa kedua negara telah menyepakati kerangka kesepakatan perdagangan . Framework ini – yang dihasilkan setelah negosiasi di London, Inggris sejak awal pekan ini – masih akan di– review oleh masing-masing presiden dari kedua negara baru.

Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick, mengatakan bahwa kerangka tersebut akan mencakup percepatan ekspor logam rare earth dan magnet dari China untuk industri otomotif dan perlindungan AS. Sementara itu, AS akan melonggarkan ekspor sejumlah komoditasnya ke Tiongkok , meskipun Lutnick tidak mengajukan permohonan lebih lanjut.

Kerangka kerja yang disepakati di London ini merupakan lanjutan dari negosiasi AS dan China untuk meredakan ketegangan perdagangan . Sebelumnya, AS dan Tiongkok telah menyepakati kesepakatan sementara pada bulan lalu di Jenewa, Swiss, yang mencakup penurunan tarif impor masing-masing sebesar 115 poin persentase selama 90 hari.

Ketegangan perdagangan antara AS dan Tiongkok telah memberikan tekanan terhadap perekonomian Tiongkok. Hal ini tercermin dari kontraksi Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur China ke level 48,3 pada Mei 2025 – menandai level terendah sejak September 2022 – dan deflasi tahunan sebesar -0,1% YoY selama 4 bulan berturut-turut.