Besarnya Bunga Deposito Bank Disesuaikan Suku Bunga Bank Indonesia

JAKARTA, INAKORAN

Suku bunga depsito Bank  besar di Indonesia disesuaikan dengan suku bunga acuan yang dikeluarkan oleh Bank Indonesia. Kebijakan moneter yang dikeluarkan Bank sentral konsisten menjaga pertumbuhan ekonomi dalam negeri ditengah kondisi ekonomi global yang tidak kondusif. 

Bank jumbo seperti BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI mulai menyesuaikan suku bunga deposito rupiah. Berikut bunga deposito terbaru di BCA, BRI, Bank Mandiri, dan BNI terbaru November 2025.

Melalui rapat dewan gubernur (RDG) pada Oktober 2025, Bank Indonesia (BI) sepakat mempertahankan BI Rate sebesar 4,75%.

Suku bunga Deposit Facility ditetapkan sebesar 3,75%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 5,50%.

“Keputusan ini konsisten dengan prakiraan inflasi 2025 dan 2026 yang tetap terjaga rendah dalam sasaran 2,5±1%, upaya mempertahankan stabilitas nilai tukar Rupiah yang sesuai dengan fundamental di tengah ketidakpastian global yang masih tinggi, serta sinergi untuk turut memperkuat pertumbuhan ekonomi,” tutur Gubernur BI Perry Warjiyo.

Terkait dengan suku bunga bank, Perry menyebut bahwa penurunan suku bunga perbankan masih berjalan lambat sehingga perlu dipercepat. 

Dibandingkan dengan penurunan BI Rate sebesar 150 bps, suku bunga deposito 1 bulan hanya turun sebesar 29 bps dari 4,81% pada awal 2025 menjadi 4,52% pada September 2025. 

Kondisi ini terutama dipengaruhi oleh pemberian special rate kepada deposan besar yang mencapai 26% dari total dana pihak ketiga (DPK) bank.

Penurunan suku bunga kredit perbankan bahkan berjalan lebih lambat yaitu sebesar 15 bps dari 9,20% pada awal 2025 menjadi sebesar 9,05% pada September 2025.