Hamzah Sheeraz Diperintahkan Bertanding Melawan Diego Pacheco Memperebutkan Gelar Dunia Kelas Super Menengah WBO
Jakarta, Inakoran
Hamzah Sheeraz diperintahkan untuk melakukan pertanding melawan Diego Pacheco untuk memperebutkan gelar juara dunia kelas Super Menengah WBO, yang ditinggalkan Terence Crawford belum lama ini.
Terence Crawford memenangkan gelar juara dunia kelas super menengah tak terbantahkan dengan kemenangan mengejutkan atas Canelo Alvarez pada bulan September.
Usai kemenangan itu, ia melepaskan sabuk EBC setelah perselisihan mengenai biaya sanksi, tetapi telah membuka kemungkinan untuk pertarungan ulang dengan Canelo Alvarez.
Berita terberu menyebutkan bahwa 'Bud', julukan Crawford, kemungkinan akan naik ring sekali lagi sebelum pensiun. Jika terwujud, ia akan pensiun dari olahraga tersebut di puncak kariernya.
Jika isu itu benar, ia akan melepaskan sabuk juaranya yang tersisa, termasuk gelar WBO. Telah dikonfirmasi bahwa WBO akan mengeluarkan perintah untuk memperebutkan sabuk yang kosong pada tahun 2026.
Crawford pensiun dari olahraga ini di puncak kariernya, dan sekaligus melepaskan gelar-gelarnya (ist)
Dan petinju raksasa Inggris, Sheeraz, yang mendapat panggilan tersebut, sangat antusias. Ia telah diperintahkan untuk menghadapi Pacheco yang tak terkalahkan dengan rekor 25-0, dengan pemberitahuan yang dikirim ke Queensberry Promotions dan Matchroom Boxing.
Pihak-pihak terkait kini akan dipaksa untuk bernegosiasi dalam pertarungan besar ini, yang akan berlanjut ke tahap penawaran dengan tawaran minimum sebesar $300.000.
Sheeraz berada satu peringkat di belakang Pacheco, tepatnya di peringkat ke-3 dalam peringkat WBO, dan berharap dapat memenangkan gelar juara dunia pada percobaan kedua.
Sheeraz dan Pacheco - kisah di balik potensi pertarungan besar
Bagi Sheeraz, ia berharap dapat meraih gelar juara dunia di kelas 168 pon setelah sedikit gagal di kelas menengah.
Petinju asal Ilford ini bermain imbang dengan Carlos Adams secara kontroversial, tetapi tampil mengesankan dalam kemenangannya atas Edgar Berlanga pada bulan Juli - pertarungan debutnya di kelas 168 lbs.
Adapun Pacheco, ia menjadi salah satu petinju paling bersinar di dunia tinju Amerika (ist)
Dia menjalani tahun yang sukses dengan memenangkan tiga pertarungan, tetapi dalam penampilan terbarunya, dia terpaksa bangkit dari kanvas untuk mengalahkan Kevin Lele Sadjo pada bulan Desember.
Hal ini akan memberi Sheeraz kepercayaan diri sekarang karena aura tak terkalahkan Pacheco yang tampak telah memudar.
Di sisi lain, Pacheco masih penuh percaya diri, dan bahkan terbuka untuk bertarung di tanah Inggris.
“Sheeraz, setelah tampil hebat dan mengalahkan Berlanga, dia mendapat banyak pengakuan di sini di AS,” tandas Pacheco, dilansir dari talkSPORT.
"Saya rasa pertarungan dengannya akan menjadi peristiwa besar di Amerika Serikat, Arab Saudi, atau bahkan di Inggris," sambung dia.
Pertarungan antara Pacheco dan Sheeraz akan menjadi pertemuan yang sangat menarik untuk tahun 2026 (ist)
Pacheo menilai laga itu akan menjadi pertarungan yang sangat besar. Dia melihat duel itu sebagai salah satu pertarungan terbaik di divisi ini saat ini. Dia melihat Sheeraz sebagai orang yang tepat untuk dia tantang saat ini.
TAG#Hamzah Sheeraz, #Diego Pacheco, #WBO
216513821



KOMENTAR