Klaim Diri Lebih Hebat Dari Muhammad Ali, Jake Paul Mendapat Dukungan Chael Sonnen Dari UFC

Jakarta, Inakoran

Jake Paul mengeklaim diri lebih hebat dari Muhammad Ali dan ia percaya dirinya mendapat dukungan dari banyak pihak termasuk Chael Sonnen Dari UFC.

Jake adalah seorang eks influencer yang beralih menjadi petinju professional. Pernyataannya kerap  memicu kontroversi. Salah satunya, ia menyatakan bahwa dirinya adalah "yang terbaik dalam dunia tinju sejak Muhammad Ali". 

Secara mengejutkan, mantan petarung UFC Chael Sonnen mendukung pernyataannya, yang menambah perhatian sebelum pertarungannya melawan Julio Cesar Chavez Jr. pada tanggal 28 Juni.

“Saya adalah hal terbaik yang pernah terjadi dalam dunia tinju sejak Muhammad Ali... apa yang telah saya capai berbicara sendiri,” kata Jake Paul, dilansir dari talkSPORT.

Jake Paul meningkatkan intensitas latihannya untuk melawan Chávez Jr.

Ia mengklaim bahwa, hanya dalam 12 pertarungan , ia telah menghidupkan kembali olahraga tersebut, membangun pusat kebugaran, mempromosikan tinju wanita amatir dan profesional, dan menginvestasikan penghasilannya dalam sumbangan amal.

Mengapa Jake Paul dan perbandingannya dengan Muhammad Ali menyebabkan kehebohan di dunia tinju?

Muhammad Ali, yang dikenal sebagai The Greatest, tidak hanya seorang pelopor di atas ring, tetapi juga seorang aktivis sosial berskala global [ist]

Muhammad Ali, yang dikenal sebagai The Greatest, tidak hanya seorang pelopor di atas ring, tetapi juga seorang aktivis sosial berskala global. Muhammad adalah seorang juara dunia dan simbol keadilan sipil. Oleh karena itu, membandingkan diri dengannya adalah tindakan ekstrem yang dianggap tidak sopan oleh banyak orang.

Rekor pertarungan Jake Paul dipertanyakan

Jake Paul membanggakan kemenangannya atas Mike Tyson (mantan juara), Nate Diaz, dan Anderson Silva, serta berencana untuk menghadapi Julio Cesar Chavez Jr. Akan tetapi, para kritikus menunjukkan bahwa ia belum pernah menghadapi petinju aktif elit di masa jayanya.

Chael Sonnen mengonfirmasi lintasan Jake Paul

Mantan juara sementara UFC Chael Sonnen menanggapi di akun X miliknya: Setiap kata itu pasti, kata Sonnen

Dukungan ini mengejutkan: seorang petarung MMA mengakui bahwa Jake Paul telah memberikan dampak , setidaknya dalam hal visibilitas media. Hal ini juga memperkuat narasi bahwa Paul telah membawa perhatian dan sumber daya ke dunia tinju.

Jake Paul dikritik karena membandingkannya dengan Muhammad Ali

Di luar egonya yang membesar, tidak dapat disangkal bahwa Jake Paul telah menarik jutaan pemirsa. Pertarungannya melawan Tyson adalah yang pertama di Netflix, dengan lebih dari 100 juta pemirsa global. Selain itu, promosi MVP -nya telah meningkatkan tinju wanita, merekrut juara seperti Amanda Serrano dan Alycia Baumgardner. Jake Paul menggabungkan provokasi, tontonan, dan negosiasi yang cerdas. Gayanya yang mengganggu menghasilkan antisipasi, pendapatan jutaan dolar, dan sponsor. Namun, ia belum pernah menghadapi lawan kelas A. Lawannya sebagian besar adalah selebritas atau mantan bintang, bukan gladiator di puncak kejayaan mereka.

Jake Paul vs Chavez Jr

Tantangan berikut Jake Paul adalah Julio Cesar Chavez Jr., mantan juara veteran [ist]

Tantangan berikutnya adalah Julio Cesar Chavez Jr., mantan juara veteran. Kemenangan dapat memperkuat posisinya dan membawanya lebih dekat ke pertarungan gelar dunia dengan Badou Jack atau Gilberto Ramirez. Namun jika ia kalah atau tidak meyakinkan, kelemahannya akan tetap menjadi keraguan tentang levelnya yang sebenarnya.

Jake Paul tahu cara menarik perhatian: kontroversi, tontonan, dan dukungan yang tak terduga. Namun, perbandingan dengan Muhammad Ali masih terlalu ambisius. Jika ia berhasil mengalahkan Chavez Jr. dan maju ke pertarungan elit, mungkin strateginya akan lebih masuk akal. Tanggal 28 Juni akan menjadi hari penting untuk menentukan apakah kehebatannya masih ada.