Menteri Rini Minta Audit Investigasi Asuransi Jiwasraya

Jakarta, Inako

 PT Asuransi Jiwasraya (Persero) diduga mengalami tekanan likuiditas yang berdampak pada  penundaan pembayaran klaim kepada sejumlah nasabah pemegang polis. 

Terkait kondisi tersebut  Kementerian Badan Usaha Milik Negara akan menelaah kondisi usaha tersebut lewat pemerikasaan yang mendalam dan komprehensif yang dilakukan oleh Badan Pemeriksaan Keuangan negara (BPK)

Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini M. Soemarno telah meminta Badan Pemeriksa Keuangan untuk melakukan audit investigasi  terhadap asuransi pelat merah PT Asuransi Jiwasraya (Persero).

“ Kami melakukan audit investigasi terhadap Jiwasraya dan telah berbicara dengan Badan Pemeriksa Keuangan ,” ujarnya di sela-sela Annual Meeting IMF—World Bank Group 2018, di Nusa Dua, Bali, Kamis (11/10/2018).

Rini mengatakan, audit investigasi tersebut juga dilakukan terhadap costumer base Jiwasraya. Diharapkan proses tersebut dapat rampung pada pekan depan.

 Audit  investigasi, tambah Rini, diilakukan untuk memastikan costumer base yang dimiliki perseroan asuransi pelat merah tersebut. “Penundaan pembayaran juga karena itu  audit itu ” tegasnya.