Seorang Pilot Angkatan Udara AS Terluka Setelah Helikopternya Ditembak Saat Terbang Di Atas Virginia

Jakarta, Inako

Sebuah helikopter Angkatan Udara AS, Senin, dilaporkan ditembak di Virginia sehingga melakukan pendaratan darurat setelah seorang pilotnya mengalami luka dalam insiden itu.

Helikopter, UH-1N Huey yang ditugaskan ke Skuadron Helikopter 1 di Pangkalan Gabungan Andrews di Washington, D.C., mendarat sekitar pukul 12:43 malam, di Manassas, Virginia, kata sayap ke-316 Angkatan Udara dalam sebuah pernyataan kepada CNN, sebagaimana dilansir Inakoran.com dari people, Kamis.

Pernyataan itu mengatakan bahwa itu terjadi selama "misi pelatihan rutin".

"Penemuan awal terlihat bahwa helikopter itu terkena peluru yang mengakibatkan seorang awak menglami cedera ringan dan kerusakan pada pesawat," kata Angkatan Udara dalam sebuah pernyataan kepada McClatchy DC.

"Kantor Investigasi Khusus terlibat penuh dengan kolega FBI kami dalam insiden ini," kata pernyataan itu.

"OSI menangani ancaman terhadap Penerbang kami dan sumber daya kami dengan sangat serius. Karena ini adalah investigasi yang sedang berlangsung, tidak ada detail investigasi lebih lanjut yang dapat dirilis saat ini."

Pilot yang terluka dilaporkan dibawa ke rumah sakit terdekat di Manassas.

Kantor Lapangan FBI Washington (WFO) mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa agen khusus dikirim bersama dengan Tim Respon Bukti "setelah menerima laporan bahwa sebuah helikopter ditembak dari tanah di dekatnya."

WFO bekerja sama dengan Kantor Penyelidikan Khusus Angkatan Udara "untuk menentukan keadaan seputar insiden itu," kata pernyataan itu.

Sejauh ini, Angkatan Udara AS belum memberi komentar apapun terkait musibah itu. Karena itu, FBI meminta siapapun yang memiliki informasi tentang penembakan itu didorong untuk menghubungi badan itu di 202-278-2000 ini.