Menteri Perdagangan Akui 12 Perjanjian Perdagangan Internasional Ditandatangani 2020

Jakarta, Inako
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan 12 perjanjian dagang bilateral maupun regional akan mencapai target pada 2020. Ini merupakan sukses lanjutan dari 15 perjanjian perdagangan selama periode 2017-2019.
"Tahun depan akan kami selesaikan sejumlah perjanjian dagang yang besar seperti RCEP dan IEU-CEPA dan beberapa perjanjian dagang lain," ujarnya saat membuka Trade Expo Indonesia (TEI) 2019, Rabu (16/10/2019).
Dia mengharapkan dengan makin banyaknya pakta kerja sama dagang yang dijalin Indonesia, maka akan memperluas pasar ekspor Tanah Air pada masa depan.
Adapun, 12 pakta dagang yang ditargetkan selesai tahun depan adalah Regional Comprehensive Economic Partnership (RCEP), Indonesia-Uni Eropa Comprehensive Economic Partnership Aggreement (IEU-CEPA), Indonesia-Maroko Preferential Trade Agreement (IM-PTA), Indonesia,-Tunisia Preferential Trade Agreement (IP-PTA), dan Indonesia-Bangladesh Preferential Trade Agreement (IB-PTA).
Selain itu ada pula Indonesia-Turki Comprehensive Economic Partnership Aggreement (IT-CEPA), Indonesia-Iran Preferential Trade Agreement, Indonesia-Eurasia Free Trade Agreement, Indonesia-Djibouti PTA, General Review Asean-Australia, New Zealand Free Trade Agreement (AANZFTA), Asean India Free Trade Agreement (AIFTA) dan Indonesia-Pakistan Trade in Goods.
TAG#Kementerian Perdagangan, #Investasi, #Enggartiasto Lukita
190315465
KOMENTAR